JURNAL KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN BUDI MULIA PALEMBANG https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan <p>Mulai Terbitan&nbsp; Volume 12 Nomor 2 Desember 2022 akan mengalami sedikit perubahan pada nama anak judul. Perubahan ini harus dilakukan karena perubahan bentuk institusi pada anak judul, Semula <strong>Jurnal Kebidanan : Jurnal Ilmiah Medical Science Ilmu Kesehatan Akademi Kebidanan Budi Mulia Palembang</strong> Menjadi <strong>Jurnal Kebidanan : Jurnal Ilmu Kesehatan Budi Mulia</strong>. Perubahan nama anak judul tidak berdampak pada penomoran&nbsp; ISSN dan volume terbitan tetap berlanjut dan tidak ada pengulangan nomor terbitan.</p> <p>Pengajuan surat permohonan sudah kami lakukan pada tanggal 14 September 2022 dan telah mendapat persetujuan dari Tim Pusat Nasional ISSN Indonesia yang dapat dilihat pada data aplikasi ISSN 2.0 atau&nbsp; di link <a href="https://issn.brin.go.id/terbit?search=2087-9407">https://issn.brin.go.id/terbit?search=2087-9407</a>.</p> STIKes Budi Mulia Sriwijaya en-US JURNAL KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN BUDI MULIA PALEMBANG 2087-9407 KB MAL Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang Kontrasepsi Metode Amenore Laktasi (MAL) Di Klinik Budi Mulia Medika Palembang Tahun 2025 https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/565 <p>Pelayanan kontrasepsi atau keluarga berencana merupakan intervensi strategis dalam menurunkan AKI dan AKB, namun saat ini pelayanan kontrasepsi dan keluarga berencana belum sepenuhnya berjalan optimal, hal ini bisa ditunjukan dari data SDKI 2017 capaian kesertaan ber KB untuk seluruh metode KB yaitu sebesar 63,6% dengan peserta KB cara modern sebesar 57,2%. Program KB adalah bentuk upaya pemerintah meliputi penyuluhan, perlindungan dan pendampingan sebagai bentuk hak seseorang dalam berkeluarga untuk mengendalikan kelahiran anak, jarak kehamilan, dan usia ideal untuk melahirkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang Kontrasepsi Metode Amenore Laktasi (MAL)&nbsp; Di Klinik Budi Mulia Medika Palembang Tahun 2025. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang datang berkunjung ke Klinik Budi Mulia Palembang pada saat penelitian di lakukan yang berjumlah 37 orang. Sampel penelitian ini diambil secara <em>non random sampling</em> dengan sampel penelitian adalah total populasi yaitu ibu hamil yang datang berkunjung ke Klinik Budi Mulia Palembang pada saat penelitian di lakukan. Data yang diperoleh menggunakan analisis univariat dengan melihat tabel distribusi frekuensi di dapatkan sebanyak sebanyak 9 responden (24,3%) memiliki pengetahuan baik, 18 responden (48,7%) memiliki pengetahuan cukup, dan sebanyak&nbsp; 10 responden (27 %).&nbsp; memiliki pengetahuan kurang tentang Kontrasepsi MAL untuk dapat lebih banyak memberikan informasi mengenai manfaat serta kriteria pemakaian Kontrasepsi Metode Amenore Laktasi (MAL) agar dapat di pergunakan dengan efektif sehingga ibu dapat memilih salah satu metode kontrasepsi alami yang tidak mengganggu masa menyusui</p> Leny Arly Febrianti Tirta Anggraini ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 1 9 10.35325/kebidanan.v15i1.565 Hubungan Sosial Ekonomi dan Pengetahuan dengan Status Gizi Ibu hamil https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/561 <h1>A B S T R A K</h1> <p>Status gizi ibu hamil merupakan ukuran keberhasilan dalam memenuhi kecukupan&nbsp; nutrisi ibu hamil. Status gizi berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan janin, jika status gizi normal kemungkinan besar akan melahirkan bayi yang sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sosial ekonomi dan pengetahuan dengan status gizi ibu hamil. Penelitian ini merupakan penelitian menggunakan metode survey analitik dengan pendekatan <em>cross secsional. </em>Sampel penelitian ini berjumlah 45 responden. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan <em>teknik accidental sampling. </em><em>sampling </em>dengan analisis uji statistik <em>chi square </em>dengan tingkat signifikan α (0,05). Hasil penelitian ini diperoleh ibu yang memiliki sosial ekonomi &nbsp;penetahuan cukup dengan gizi baik sebanyak 20 responden (55,6%) sedangkan pengetahuan cukup dengan gizi baik sebanyak 20 responden (57,1%). Berdasarkan uji Chi Square di dapatkan nilai pa value 0,03 dan 0,04, sehingga dapat disimpulkan ada hubungan anatara sosial ekonomi dan pengetahuan dengan status gizi ibu hamil di puskesmas Cambai.</p> Titik Almujahidiani Rini Mayasari ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 10 17 10.35325/kebidanan.v15i1.561 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Raja Delinom https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/556 <p>Anemia zat besi merupakan anemia yang timbul karena kekurangan zat besi sehingga pembentukan sel-sel darah merah dan fungsi lain dalam tubuh terganggu. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian anemia pada ibu hamil di wilayah kerja puskesmas karang raja delinom. Penelitian ini menggunakan Survey Analitik dengan menggunakan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ibu hamil di wilayah kerja puskesmas karang raja delinom. Jumlah sampel pada penelitian ini berjumlah 118 responden. Pada analisa univariat diketahui 118 responden didapatkan bahwa ibu dengan umur resiko tinggi sebanyak 59 responden (50,0%) lebih banyak dari pada ibu dengan umur resiko rendah yaitu sebanyak 59 responden (50,0%), didapatkan bahwa ibu dengan paritas resiko tinggi sebanyak 61 responden (51,7%) dan ibu dengan paritas resiko rendah yaitu sebanyak 57 responden (47,3%) dan didapatkan bahwa yang melakukan antenatal care teratur sebanyak 61 responden (51,7%) dan yang melakukan <em>antenatal care</em> tidak teratur yaitu sebanyak 57 responden (47,3%). Analisa Bivariat menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara umur ibu dengan kejadian anemia pada ibu hamil (p value 0,000), ada hubungan yang bermakna antara jumlah paritas dengan kejadian anemia pada ibu hamil (p value 0,002) dan ada hubungan yang bermakna antara frekuensi antenatal care dengan kejadian anemia pada ibu hamil (p value 0,000) Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa ada hubungan faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian anemia pada ibu hamil di wilayah kerja puskesmas karang raja delinom.</p> Neng Yanti ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 18 25 10.35325/kebidanan.v15i1.556 Hubungan Pemanfaatan KB Suntik dengan Fisiologi Siklus Menstruasi pada Akseptor KB https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/555 <p>Di Indonesia, KB suntik merupakan salah satu metode yang populer dan banyak diminati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui&nbsp; hubungan pemanfaatan KB suntik dengan fisiologi siklus mentruasi pada Akseptor KB. Penelitian ini menggunakan metode deskriptive analitik dengan metode pengambilan data berdasarkan pendekatan waktu dengan metode <em>cross sectional</em>. Hasil analisis bivariat diperoleh <em>p value</em> = 0,000. Ini berarti <em>p value</em> 0,000 &lt;&nbsp; α =0,05 berarti ada hubungan bermakna antara pemanfaatan KB suntik dengan fisiologi siklus menstruasi pada akseptor KB di PMB Yuli Bahriah Kelurahan Kertapati tahun 2025. Diperoleh nilai <em>contingecy coefficient</em> (C) yaitu 0,642 yang berarti memiliki nilai dengan kesimpulan asosiasi kuat. Pemanfaatan jenis KB suntik DMPA dan Jenis KB suntik Cyclofem memberikan efek berbeda pada perubahan fisiologi siklus menstruasi. Pengguna KB suntik DMPA lebih banyak yang mengalami&nbsp; siklus menstruasi yang tidak normal (Oligomenorae, Polimenorae, amenorae) artinya fisiologi siklus mentruasinya terganggu. Sedangkan, pengguna yang memanfaatkan KB suntik Cyclofem lebih banyak mengalami fisiologi siklus menstruasi normal.</p> Yuni Kurniati Yuli Bahriah ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 26 35 10.35325/kebidanan.v15i1.555 Gambaran Pengaruh Merendam Kaki Dengan Air Hangat dan Campuran Kencur Terhadap Keluhan Edema Kaki Ibu Trimester III di Puskesmas Kalidoni Tahun 2025 https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/552 <p>Salah satu keluhan pada ibu hamil trimester III adalah edema kaki, hal ini terjadi akibat dari penekanan uterus yang menghambat aliran balik vena dan tarikan gravitasi menyebabkan retensi cairan semakin besar. Penatalaksanaan nya dapat berupa pengobatan non farmakologis dengan tujuan dmengurangi edema kaki adalah dengan rendam air hangat dicampur kencur, perendaman kaki dengan memnggunakan air hangat dicamapur kencur minimal 10 menit. Berendam dengan suhu 38<sup>o</sup> selama 10 menit dengan kencur mampu mengurangi ketegangan otot yang membuat tubuh merasa lebih nyaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa gambaran pengaruh merendam kaki air hangat dengan campuran kencur terhadap edema kaki pada ibu hamil trimester III. Penelitian ini menggunakan <em>pre-experiment</em> dengan desain <em>one-group pretest-posttest design</em> dengan jumlah sampel 45 ibu hamil trimester III. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar kuesioner <em>pitting edema scale</em> untuk mengukur derajat edema kaki. Data dianalisis dengan menggunakan uji <em>wilcoxon</em> untuk membandingkan hasil <em>pretest</em> dan <em>posttest. </em>Hasil penelitian dengan menggunakan uji <em>wilcoxon</em> diperoleh nilai <em>z score</em> sebesar -4,350 dengan signifikasi sebesar 0,000 &lt; 0,05. Hal ini dapat diartikan bahwa ada pengaruh yang signifikan rendam kaki air hangat dengan campuran kencur terhadap edema kaki pada ibu hamil trimester III. Dengan mean edema kaki sebelum dilakukan intervensi adalah 2,9 dan mean setelah dilakukan intervensi adalah 1,5. Sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh pemberian rendam kaki air hangat dengan campuran kencur terhadap edema kaki pada ibu hamil trimester III.</p> Theresia Shella Beredikta, Martina Astari Theresia Shella Beredikta martina Astari ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 36 44 10.35325/kebidanan.v15i1.552 Efektivitas Intervensi Pendidikan Kesehatan Mengenai Manajemen Sindrom Premenstruasi dalam Meningkatkan Pengetahuan Remaja Putri https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/551 <p style="font-weight: 400;">PMS adalah kumpulan gejala fisik dan emosional yang muncul sebelum menstruasi, seperti nyeri payudara, sakit kepala, perubahan mood, dan kelelahan, yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari remaja putri (Fauziah dkk, 2023). Secara global, sekitar 20–40% individu yang mengalami menstruasi mengalami gejala PMS, dengan 2–8% di antaranya mengalami bentuk yang lebih parah, yaitu <em>Premenstrual Dysphoric Disorder </em>(PMDD). penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas intervensi pendidikan kesehatan mengenai manajemen PMS dalam meningkatkan pengetahuan remaja putri di Palembang. Penelitian ini termasuk dalam jenis&nbsp;<em>quasi experiment</em>&nbsp;tanpa kelompok kontrol, dengan pendekatan&nbsp;<em>one group pretest-posttest design.</em> Populasi dalam penelitian ini adalah total populasi. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 41 siswi dari kelas VII dan VIII di SMP Negeri 6 Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Mei 2025. Pengujian dilakukan menggunakan&nbsp;<em>T-test</em>&nbsp;berpasangan (<em>dependent T-test</em>) dengan bantuan perangkat lunak statistik. Tingkat kepercayaan yang digunakan adalah 95% dengan α = 0,05. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil uji statistik menunjukkan nilai&nbsp;<em>p</em>&nbsp;sebesar 0,000 dengan tingkat signifikansi α = 0,05 (<em>p</em>&nbsp;&lt; α), yang mengindikasikan adanya perbedaan signifikan dalam tingkat pengetahuan siswi sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pendidikan kesehatan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan pengetahuan siswi dalam mengatasi sindrom pramenstruasi (PMS). Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya rata-rata skor pengetahuan dari 7,04 sebelum intervensi menjadi 10,63 setelah intervensi, serta nilai p sebesar 0,000 (p &lt; 0,05) yang menunjukkan perbedaan signifikan. Sebelum diberikan pendidikan kesehatan, hampir setengah dari siswi belum memahami cara mengatasi PMS, namun setelah intervensi, sebagian besar siswi telah menunjukkan peningkatan pemahaman.</p> Yuhemy Zurizah Rini Mayasari ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 45 52 10.35325/kebidanan.v15i1.551 Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kecemasan Menjelang Persalinan Pada Ibu Primigravida Trimester III di PMB CH Mala Palembang https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/549 <p>Perencanaan melahirkan dan kesiapan mengatasi komplikasi disebut dengan <em>Birth Preparedness and Complication Readiness </em>merupakan cara untuk memotivasi pada wanita hamil dan keluarganya untuk mempersiapakan diri dan merencanakan persalinan jika ada keadaan darurat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan&nbsp; tingkat kecemasan menjelang persalinan&nbsp; pada ibu primigravida Trimester III. Desain penelitian ini<em>pre Experimen</em>, pendekatan <em>one group pretest-postest design.</em> Populasi penelitian ini yaitu semua ibu hamil&nbsp; primigravida&nbsp; trimester&nbsp; III&nbsp; yang melakukan melakukan pemeriksaan kehamilan dengan didapat &nbsp;sampel 30 responden. Analisa data menggunakan Analisa univariat dan analisa bivariat dengan menggunakan uji <em>Chi square. </em>Hasil Penelitian ada hubungan antara faktor Pendidkan&nbsp; (P value = 0.015),Usia Tidak ada hubungan (p value = 0.511) dan Pengetahuan ada hubungan (p value = 0.018) dengan tingkat kecemasan pada primigravida trimester III DI PMB CH Mala tahun 2022. Diharapan dapat meningkatkan penyuluhan terhadap tingkat kecemasan pada ibu Primigravida trimester III dan memberikan konseling secara laangsung kepada masyarakat agar pengetahuan warga setempat dapat bertambah.</p> Veradilla Faulia Mauluddina Yuli Suryanti Lely Meriaya Sari ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 53 59 10.35325/kebidanan.v15i1.549 Pengaruh KIE Terhadap Tingkat Pengetahuan Pasangan Usia Subur Dalam Pemakaian Alat Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) Sebagai Bentuk Layanan Prima Di Puskesmas Kenten Laut Kab. Banyuasin Tahun 2024 https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/548 <p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p>Metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) merupakan salah satu bentuk kontrasepsi yang dipakai dalam jangka waktu lama, efektif dan efisien untuk menjarangkan kelahiran lebih dari 3 tahun. Beberapa faktor penghambat pencapaian akseptor MKJP salah satunya adalah kurangnya pengetahuan, Minat dan Kemauan PUS dalam pemakaian alat kontrasepsi MKJP, Sehingga masyarakat takut menggunakan MKJP. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan PUS dalam pemakaian metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP). Jenis penelitian ini <em>Quasy Exsperiment</em> dengan pendekatan <em>One Group Pretest</em> Posttest <em>Design.</em> Penelitian ini dilakukan Di Puskesmas Kenten Laut Kab. Banyuasin Tahun 2024. Teknik pengambilan sampel secara <em>Purposive Sampling.</em> Berdasarkan rumus yang digunakan, sampel pada penelitian ini sebanyak 28 orang. rata-rata tingkat pengetahuan pasangan usia subur (PUS) sebelum diberikan KIE tentang MKJP adalah mean 6,6714 dan SD 1,6426 Rata-rata tingkat pengetahuan PUS sesudah diberikan KIE adalah <em>mean</em> 14,428 dan SD 3,686. Hasil <em>uji T dependen</em> didapatkan <em>nilai ρ</em> =&lt;,0001. dapat disimpulkan ada pengaruh komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) terhadap tingkat pengetahuan,pemahaman dan kemauan &nbsp;pasangan usia subur dalam pemilihan alat kontrasepsi jangka panjang (MKJP)</p> <p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> <p><strong>Kata Kunci: Komunikasi informasi dan Edukasi, Tingkat Pengetahuan, Metode </strong><strong>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;</strong><strong>Kontrasepsi Jangka Panjang</strong></p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> desi hariani Elvina Indah Syafriani2 Yulia ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 60 66 10.35325/kebidanan.v15i1.548 Faktor-Faktor yang mempengaruhi ASI Eksklusif pada bayi usia 6-12 bulan di PMB Husniyati Palembang https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/546 <p>ASI Eksklusif adalah pemberian ASI tanpa makanan dan minuman tambahan untuk bayi usia nol sampai enam bulan. Tujuan Penelitian ini diketahui pengetahuan ibu, dukungan suami dan dukungan tenaga kesehatan secara simultan terhadap pemberian ASI Eksklusif di PMB Husniyati Palembang tahun 2024. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode <em>survey analitik</em> dengan pendekatan <em>cross sectional</em>. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang memiliki bayi usia 6-12 bulan yang berjumlah 100 responden. Sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus slovin sehingga didapatkan 50 responden dengan menggunakan tehnik pengambilan sampel accidental sampling. Data dianalisis dengan uji <em>Chi-Square</em>. Analisa Univariat didapatkan 26 responden (52,0%) yang tidak memberikan ASI Eksklusif dan 24 responden (48,0%) yang memberikan ASI Eksklusif. Hasil Analisa bivariat didapatkan ada hubungan antara pengetahuan ibu dimana nilai (<em>p-value</em> = 0,022), ada hubungan bermakna antara dukungan suami dimana nilai (<em>p-value</em> = 0,022), ada hubungan bermakna antara dukungan tenaga kesehatan dimana nilai (<em>p-value</em> = 0,025). Maka dapat disimpulkan bahwa benar ada hubungan antara ASI Eksklusif dengan Pengetahuan, Dukungan Suami dan Dukungan Tenaga Kesehatan.</p> Trifa Putri Sholeha Fika Minata Wathan Bina Aquari Rizki Amalia ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 67 74 10.35325/kebidanan.v15i1.546 Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Perkembangan Motorik Halus Anak Usia 4 Hingga 5 Tahun Di Paud Pelita Hati Kota Prabumulih Tahun 2024 https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/545 <p>Motorik halus adalah gerakan yang menggunakan otot halus atau sebagian anggota tubuh tertentu, pentingnya mengoptimalkan motorik halus membuat anak terampil dalam menggerakkan jari – jarinya dibutuhkan untuk belajar menulis, menggambar, memungut benda-benda, dan lain sebagainya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan status gizi, stimulasi dan pengetahuan secara simultan dengan perkembangan motorik halus pada anak usia 4 hingga 5 tahun di PAUD Pelita Hati Prabumulih tahun 2024. Metode penelitian dengan metode kuantitatif, desain penelitian menggunakan pendekatan <em>cross sectional</em>. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan juni-juli 2024 di PAUD Pelita Hati Kota Prabumulih. Populasi yang diambil adalah seluruh ibu yang memiliki anak usia 4 hingga 5 tahun dan anak usia 4 hingga 5 tahun sebanyak 50 orang, sampel yang diambil adalah keseluruhan populasi, jenis data primer, menggunakan instrumen kuesioner dengan teknik wawancara. Analisis univariat didapatkan perkembangan motorik halus anak tidak sesuai 4 responden (8%), perkembangan motorik halus anak sesuai 46 responden (92%), status gizi malnutrisi 4 responden (8%) dan status gizi normal 46 responden (92%), stimulasi buruk 5 responden (10%) dan stimulasi baik 45 responden (90%), pengetahuan kurang baik 6 responden (12%) dan pengetahuan baik 44 responden (88%).&nbsp; Hasil analisis bivariat didapatkan uji statistik dengan uji <em>&nbsp;chi square</em> α = 0,005 ada hubungan status gizi <em>p-value </em>(0,028&lt;0,05), ada hubungan stimulasi <em>p-value </em>(0,045&lt;0,05) dan ada hubungan pengetahuan<em> p-value </em>(0,004&lt;0,005) dengan perkembangan motorik halus anak usia 4 hingga 5 tahun di PAUD Pelita Hati Kota Prabumulih Tahun 2024. Kesimpulan ada hubungan status gizi, stimulasi dan pengetahuan secara simultan dengan perkembangan motorik halus anak usia 4 hingga 5 tahun di PAUD Pelita Hati Kota Prabumulih Tahun 2024. Dapat memberikan pembelajaran kepada orang tua dan guru cara stimulasi anak sesuai umur.</p> Nada Romadhona Yanuar Bina Aquari Sendy Pratiwi Rahmadhani Erma Puspita Sari ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 75 86 10.35325/kebidanan.v15i1.545 Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hemorragic Postpartum di RSIA Adellia Graha Medika Lahat Tahun 2023 https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/537 <p style="font-weight: 400;">Perdarahan&nbsp; postpartum&nbsp; adalah perdarahan&nbsp; atau hilangnya darah&nbsp; 500 cc bahkan lebih yang terjadi sejak anak dilahirkan. Perdarahan bisa terjadi sebelum, selama, atau bahkan sesudah dilahirkannya plasenta.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan paritas, jarak kehamilan dan anemia dengan kejadian <em>Hemoraggic Post Partum </em>di RSIA Adellia Graha Medika Kabupaten LahatTahun 2023. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan menggunakan survei analitik dengan pendekatan <em>cross sectional</em> dengan populasi 420 orang sampel sebanyak 81 dengan menggunakan metode <em>random </em><em>sampling</em>. Analisis data menggunakan uji statistic <em>Chi Square </em>dengan <em>p-value <u>&lt;</u> nilai </em>α = 0,05. Hasil penelitian ini dari 37 responden yang paritas tinggi 11 (30,6 %) <em>p.value = </em>0,013, dari 39 responden yang jarak kelahiran beresiko 12 (30,8 %) <em>p.value = </em>0,006<em>, </em>sedangkan dari 37 responden yang mengalami anemia 11 (29,7 %) <em>p.value</em> = 0,018 mengalami kejadian <em>hemorragic post partum</em>. Bidan diharapkan memberikan penyuluhan kepada ibu hami agar menjaga kesehatan selama kehamilan guna mencegah terjadinya kejadian <em>hemorragic post partum </em>&nbsp;pada saat melahirkan.</p> Desandriani Aulia Fadyah Siti Aisyah Intan Sari Fika Minata Wathan ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 87 103 10.35325/kebidanan.v15i1.537 Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Dalam Kehamilan Di Upt Puskesmas Berojaya Timur Kecamatan Tungkal Jaya Kabupaten Musi Banyuasin Tahun 2024 https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/544 <p>Anemia yaitu kondisi rendahnya kadar hemoglobin di dalam darah. Hemoglobin adalah protein di dalam sel darah merah yang tugasnya membawa oksigen ke sel-sel di dalam tubuh (dr. Yasjudan Rastrama Putra, 2022). Anemia pada kehamilan adalah kondisi tubuh dengan kadar hemoglobin dalam darah &lt; 11 g/dL% pada trimester I dan III atau kadar HB &lt; 10,5 g/DL % pada trimester II (Endhang Kusumastuti, 2022). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia dalam kehamilan di UPT Puskesmas Berojaya Timur tahun 2024. Faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kejadian anemia dalam kehamilan yaitu usia ibu hamil, umur kehamilan, tingkat pendidikan yang juga mempengaruhi tingkat pengetahuan ibu hamil, paritas, serta tingkat kepatuhan ibu dalam mengkonsumsi obat penambah darah (Fe). Penelitian ini adalah merupakan penelitian yang bersifat <em>survey analitik</em> dengan pendekatan ini dilakukan dengan cara <em>Cross Sectional</em>. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan mei-juni 2024 di UPT Puskesmas Berojaya Timur. Dari data survey pendahuluan peneliti di UPT Puskesmas Berojaya Timur pada bulan Januari – April 2024 jumlah ibu hamil berjumlah 330 orang. Populasi merupakan keseluruhan objek yang diteliti (Alini, 2021) yang berjumlah 330. Sampel penelitian ini diambil dengan menggunakan rumus slovin sehingga didapat jumlah sampel 181 responden. Data dianalisis dengan uji <em>Chi-Square</em>. Analisa univariat didapatkan Tidak Anemia berjumlah 120 responden (66,3%) lebih besar dari anemia berjumlah 61 responden (33,7%). Hasil analisa bivariat didapatkan bahwa ada hubungan bermakna antara kepatuhan mengkosumsi tablet Fe dimana nilai (<em>P-Value </em>= 0.010), ada hubungan bermakna antara paritas dimana nilai (<em>P-Value </em>= 0.019), ada hubungan bermakna antara pengetahuan dimana (<em>P-Value</em>=0,001) terhadap anemia dalam kehamilan. Kesimpulan ada hubungan kepatuhan konsumsi tablet Fe, paritas dan pengetahuan dengan kejadian anemia dalam kehamilan. Diharapkan para pengambil kebijakan untuk menyusun penanganan anemia dalam kehamilan.</p> Delis Suana Dedi Indriadi Sendy Pratiwi Rahmadhani Erma Puspita Sari Bina Aquari ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 104 110 10.35325/kebidanan.v15i1.544 Hypnobirthing Dan Penurunan Kecemasan Ibu Hamil Trimester III Literature Review https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/540 <p>Selama kehamilan terjadi perubahan fisik dan <br>psikis ibu. Ketakutan mulai muncul pada <br>trimester ketiga. Ibu hamil mulai merasa cemas <br>akan kehidupan bayi dan kehidupannya sendiri, <br>seperti apakah bayi akan lahir secara tidak <br>normal, persalinan dan kelahiran. Kecemasan ini <br>dapat memicu kontraksi rahim yang <br>mengakibatkan kelahiran prematur, keguguran <br>dan depresi. Akibat kondisi tersebut, dapat <br>meningkatkan tekanan darah sehingga dapat <br>memicu preeklampsia dan keguguran. Banyak <br>cara yang dilakukan ibu hamil untuk mengurangi <br>tingkat kecemasannya, salah satunya adalah <br>dengan metode relaksasi atau self hypnosis. <br>Hypnobirthing adalah teknik otohipnosis (selfhypnosis), yaitu upaya alami untuk menanamkan <br>niat/sugesti positif dari jiwa/pikiran bawah sadar <br>selama masa kehamilan.<br>Tujuan: untuk mengetahui peran teknik <br>hypnobirthing dalam menurunkan kecemasan <br>pada ibu hamil. <br>Metode: Tinjauan literatur dilakukan di database <br>Google Scholar antara 2016 dan 2024 yang <br>terkait khususnya dengan efek teknik <br>hypnobirthing dalam mengurangi kecemasan <br>pada ibu hamil. Hasilnya akan ditentukan oleh <br>tinjauan literatur.<br>Hasil: Teknik Hypnobirthing terbukti efektif <br>dalam menurunkan kecemasan dan kecemasan <br>ibu hamil trimester III. <br>Simpulan: Teknik Hypnobirthing adalah salah <br>satu pendekatan yang dapat mengurangi <br>kecemasan pada ibu hamil trimester III karena <br>memiliki dampak positif pada persiapan <br>persalinan, membantu ibu merasa lebih tenang, <br>siap, dan memiliki keyakinan dalam menghadapi <br>proses persalinan.<br><br></p> Fariha Hinisa Yessy Octa Fristika ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 111 118 10.35325/kebidanan.v15i1.540 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Rendahnya Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) di Puskesmas Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2023 https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/536 <p>Meningkatnya kejadian kematian ibu dan faktor kehamilan yang tidak terencana masih jadi permasalahan kesehatan reproduksi dunia di negara-negara berkembang. Permasalahan ini sangat dipengaruhi oleh kurangnya pemakaian alat kontrasepsi.Penelitian bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya pemakaian metode kontrasepsi jangka panjang di Puskesmas Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2023. Desain penelitian ini menggunakan <em>survey analitik </em>dengan metode <em>cross sectional</em>. Populasi dalam penelitian ini adalah semua akseptor yang terdata dalam register KB aktif di Puskesmas Sungai Pinang Pada bulan Januari hingga Desember 2023 yaitu berjumlah 3485 akseptor. Sampel diambil dengan teknik <em>purposive sampling </em>sebanyak 93 orang responden. Teknik analisis menggunakan Univariat, Bivariat <em>(Chi square)</em>. Berdasarkan hasil uji <em>statistik &nbsp;Chi Square </em>Ada pengaruh antara umur secara parsial dengan rendahnya penggunaan MKJP di Puskesmas Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2023, diperoleh hasi <em>Chi-Square</em> pada tingkat kemaknaan a = 0,05 diperoleh nilai p value = 0,022, Ada pengaruh antara paritas secara parsial dengan rendahnya penggunaan MKJP di Puskesmas Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2023, diperoleh hasi <em>Chi-Square</em> pada tingkat kemaknaan a = 0,05 diperoleh nilai p value = 0,000, Ada pengaruh antara pendidikan secara parsial dengan rendahnya penggunaan MKJP di Puskesmas Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir Tahun 2023, diperoleh hasi <em>Chi-Square</em> pada tingkat kemaknaan a = 0,05 diperoleh nilai p value =&nbsp; 0,000. Diharapkan hasil penelitian ini dapat meningkatkandukungan petugas kesehatan dalam melaksanakan tugas pelayanan Keluarga Berencana (KB) untuk pemberian edukasi dan konseling demi terwujudnya penggunaan kontrasepsi yang rasional bagi akseptor KB sehingga meminimalisir kehamilan tidakdiinginkan dan dapat menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI).</p> <p style="font-weight: 400;"><strong>Kata Kunci :</strong> MKJP, Usia, Paritas, Pendidikan</p> Anggia Novriyani Fika Minata Wathan Intan Sari Siti Aisyah Hamid ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 119 132 10.35325/kebidanan.v15i1.536 Efektivitas Self Hypnosis Dan Musik Klasik Terhadap Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/535 <p>Tingginya kasus wanita hamil akan mengalami ketidaknyamanan pada trimester I seperti mual muntah. Peneliti mencari upaya pemecahan masalah ini dengan non farmakologi yaitu pemberian Self hypnosis dan terapi musik klasik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas self hypnosis dan musik klasik terhadap emesis gravidarum pada ibu hamil trimester. Metode penelitian yang digunakan Quasi Exsperimental dengan Pretest Posttest Nonequivalent Control Group Design. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah ibu hamil trimester I usia kehamilan 8 hingga 12 minggu yang mengalami mual muntah dengan frekuensi mual muntahnya &lt;5 kali antara 3-4 kali pada pagi hari maupun malam hari di RSU Payangan sejumlah 44 responden yang terbago menjadi dua kelompok kontrol dan perlakuan menggunakan teknik accidental sampling. Kelompok perlakuan diberikan rekaman berisi iringan musik klasik yang disertai self hynopsis yang bisa didengarkan dari telepon seluler responden menggunakan headset. Dilakukan selama 20 menit sebanyak dua kali sehari pagi dan sore selama 3 hari berturut-turut. Hasil penelitian ini terdapat pengaruh yang signifikan pemberian self hypnosis dan musik klasik terhadap tingkat emesis gravidarum ibu hamil trimester I dengan p value 0,001 (p&lt;0,05). Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan edukasi tentang pentingnya pemberian self hypnosis dan musik klasik pada ibu hamil sebagai upaya untuk meningkatan pelayanan khususnya pada manajemen pengelolaan emesis gravidarum</p> Ayu Kartika Abrianthi Luh Putu Widiastini I Gusti Agung Manik Karuniadi Pande Putu Indah Purnamayanthi ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 133 143 10.35325/kebidanan.v15i1.535 Hubungan Pengetahuan Ibu Akseptor KB Suntik Dengan Kepatuhan Kunjungan Ulang Di PMB Hj. Zuniawati Palembang Tahun 2023 https://journal.budimulia.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/564 <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Keluarga Berencana (KB) adalah suatu usaha untuk menjarangkan atau merencanakan jumlah dan jarak kehamilan dengan memakai kontrasepsi. Tujuan Penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah ada hubungan pengetahuan dan sikap dengan pemakaian Alat Kontrasepsi Suntik 3 bulan. Desain penelitian <em>survey analitik </em>dengan menggunakan pendekatan <em>cross sectional</em>. Sampel yang di ambil adalah semua ibu yang datang untuk menggunakan kontrasepsi suntik 3 bulan di PMB Hj. Zuniawatti Palembang yang berjumlah 32 orang. Berdasarkan hasil analisa <em>univariat </em>didapatkan nahwa dari 32 responden, yang memakai alat kontrasepsi suntik 3 bulan sebanyak 19 orang (54,9%). Berdasarkan hasil analisa <em>Bivariat </em>didapatkan ibu yang memiliki pengetahuan baik yang menggunakan alat kontrasepsi 3 bulan yaitu berjumlah 17 oarang (27.0%) lebih banyak dari pada ibu yang pengetahuan kurang yang memakai alat kontrasepsi suntik 3 bulan berjumlah 2 orang (2.67%). Berdasarkan hasil analisa <em>Bivariat </em>didapatkan ibu yang memiliki sifat positif yang menggunakan alat<br>kontrasepsi suntik 3 bulan yaitu berjumlah 16 orang (25.7%) lebih banyak dari pada ibu yang sikap negative yang memakai alat kontrasepsi suntik 3 bulan berjumlah 3 orang (7.67%). Dari analisis <em>Bivariat </em>didapatkan hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan pemakaian alat kontrasepsi suntik 3 bulan ( <em>value </em>= 0,015), dan di dapatkan hubungan yang tidak bermakna antara sikap dengan pemakaian alat kontrasepsi suntik 3 bulan ( <em>value </em>= 0,109), saran kepada tenaga kesehatan khususnya bidan yang bekerja di PMB Hj. Zuniawati Palembang Tahun 2022 untuk meningkatkan penyuluhan yang baik mengenai alat kontrasepsi suntik sebagai alat kontrasepsi yang efektif dan efisien.</p> <p><strong>&nbsp;Kata Kunci: </strong><em>Pengetahuan, Sikap dan Pemakaian Alat Kontrasepsi KB Suntik 3 bulan</em></p> Wiwiet Wulandari Vivi Oktari ##submission.copyrightStatement## 2025-06-21 2025-06-21 15 1 144 152 10.35325/kebidanan.v15i1.564